Ardiantium – Pada artikel kali ini saya akan
membahas tentang kisah asli dari para servant Fate Apocrypha. Fate
apocrypha merupakan serial Fate
yang bersetting dunia parallel dari Fate Stay
Night dimana cawan suci telah dipindahkan dari kota Fuyuki setelah perang
cawan suci ketiga (third holy grail war), setelah itu cawan suci menghilang
selama bertahun tahun. Cawan suci (Holy Grail) sendiri merupakan benda yang
memiliki kemampuan untuk mengabulkan permohonan kepada siapapun yang dapat
memenangkan perang tersebut.
Terdapat 2 istilah dalam perang cawan suci ini, yaitu master
dan servant. Master merupakan sebutan untuk magus / penyihir yang terpilih
untuk berpartisipasi dalam perang tersebut dengan memanggil / men-summon servant.
Sedangkan servant adalah sebutan untuk roh pahlawan yang
mayoritas diambil dari berbagai kisah di dunia nyata seperti legenda, mitologi,
cerita rakyat, dongeng, karya sastra, maupun tokoh sejarah. Para servant ini
debekali dengan Noble phantasm yang berupa senjata / kemampuan khusus yang
menggambarkan servant tersebut dalam kisah aslinya. Para servant juga dibagi ke
dalam 7 kelas umum (ada kelas lain selain 7 kelas tersebut) berdasarkan
karakteristiknya yaitu Saber, Lancer, Archer, Rider, Caster, Assassin,
Berserker.
Perang cawan suci dalam fate
zero maupun fate stay night
memiliki system dimana terdapat 7 master, masing masing master memiliki “seorang”
servant yang diharuskan untuk saling membunuh hingga tersisa seorang master dan
“seorang” servant yang akan menjadi pemenang perang tersebut.
Berbeda dengan Holy Grail War sebelumnya yang hanya memiliki
7 servant, dalam Fate Apocrypha ini
terdapat 2 fraksi (merah dan hitam) yang berperang untuk mendapatkan cawan suci
dan masing-masing fraksi berisi 7 master dan 7 servant yang berpartisipasi,
jadi totalnya terdapat 14 servant dalam perang ini, namun selain 14 servant
tersebut, terdapat pula servant tambahan yang bertugas sebagai Ruler / pengadil
Selain cerita dan actionnya yang seru, Kisah asli dari para
servantnya juga tidak kalah menarik untuk diketahui. Bagi kamu yang penasaran
dengan kisah asli dari para servant Fate Apocrypha
bisa menyimaknya dalam artikel berikut
Fraksi hitam
Saber of Black : Siegfried, the Dragon-Blooded Knight
![]() |
A-1 Pictures' Wallpaper Illustration of Saber of Black in Fate/Apocrypha. |
Siegfried adalah pahlawan yang mengalahkan naga jahat Fafnir dengan pedang suci miliknya yang bernama Balmung, dia merupakan pahlawan nasional Jerman yang memiliki banyak penggambaran yang berbeda dalam berbagai legenda. Legenda Siegfried muncul sekitar abad ke 5-6 dan telah menyebar ke berbagai penjuru negeri. Pada waktu yang hampir bersamaan dengan “Nibelungenlied” (puisi tentang siegfried), muncul pula kisah pahlawan Sigurd “Volsunga saga”. Meski Siegfried dan Sigurd memiliki asal usul yang sama, mereka adalah dua eksistensi yang berbeda.
Siegfried lahir sebagai pangeran dari garis keturunan
bangsawan di Belanda. Dia mendapat Pedang Balmung dari keluarga Nibelungen, dan
telah melewati berbagai pertempuran sejak dia masih muda
Kisah Siegfried yang paling terkenal adalah saat ia
dinobatkan sebagai “pembantai naga” setelah melawan naga Fafnir dan
mengalahkannya dengan pedang sucinya, dia kemudian mandi dan meminum tetesan
darah naga dan Siegfried menjadi tak terkalahkan di mana ia tidak akan menerima
satu luka pun di medan perang. Namun ketika dia mandi dengan darah naga, sebuah
daun pohon linen menempel di punggungnya yang menjadikan titik tersebut sebagai
kelemahannya sehingga dia bisa mati jika menerima serangan pada bagian
tersebut.
Dalam kisahnya, Siegfried mati dibunuh oleh pengikut
burgundi yang memukulnya pada titik lemahnya. Dari sudut pandang Siegfried,
kematiannya adalah cara terbaik untuk menyelesaikan perseturuan antara
Kriemhild dan Brunnhilde.
Sama halnya dengan kisah aslinya, dalam anime ia digambarkan
memiliki pedang suci Balmug yang menjadi Noble Phantasm miliknya
Archer of Black : Chiron
![]() |
A-1 Pictures' Wallpaper Illustration of Archer of Black in Fate/Apocrypha. |
Chiron dikenal sebagai Centaur bijak dalam mitologi Yunani yang berwujud manusia setengah kuda. Dia adalah putra dari Titan Cronus dan Dewa Philyra. Karena malu anaknya berwujud manusia setengah kuda, Philyra lalu berubah menjadi pohon linden.
Chiron mendapat berbagai macam ajaran dari beberapa dewa
seperti pelajaran kedokteran dan music dari dewa matahari Apollo serta
pelajaran berburu dari dewa Artemis. Chiron juga membimbing banyak pahlawan
muda seperti Heracles, Jason, Castor, Asclepius dan Achilles yang merupakan
servant kelas Rider dari Fraksi Merah
Dia tejebak dalam konflik antara Heracles dan sesama
Centaur, Chiron terkena panah dari Heracles yang telah diberi racun Hydra,
karena tidak kuat menahan rasa sakit maka ia menyerahkan keabadiannya pada Zeus
untuk diberikan kepada Prometheus, akhirnya Chiron mati dengan damai. Zeus lalu
memberinya tempat di langit yang membuatnya menjadi model untuk Rasi Bintang
Sagitarius.
Dalam animenya Chiron tidak menunjukkan wujud Centaurnya
agar identitasnya tidak diketahui lawan. Noble Phantasm miliknya adalah Antreas
Snipe, tembakan yang berasal dari rasi bintang Sagitarius.
Lancer of
Black : Vlad III, the
Lord Impaler
![]() |
A-1 Pictures' Wallpaper Illustration of Lancer of Black in Fate/Apocrypha. |
Vlad III, Pangeran Wallachia, dikenal sebagai Vlad Ţepeş atau Dracula, adalah pangeran Wallachia yang berkuasa pada tahun 1448, lalu pada 1456 hingga 1462 dan pada tahun 1476.
Dalam
sejarah, Vlad terkenal akan perlawanannya terhadap ekspansi Kesultanan
Utsmaniyah dan hukuman kejam yang ia berlakukan pada musuh-musuhnya. Julukan
"Țepeș" ("Penyula") berasal dari kegemarannya menghukum
orang dengan cara disula. Dalam bahasa Turki Ottoman, ia dikenal dengan nama
"Kazıklı Voyvoda" yang berarti "Pangeran Penyula".
Saat
kekuasaannya hampir berakhir, Perang Salib justru sedang berkecamuk. Sultan
Mehmed II memimpin pasukan Turki Utsmaniyah menyerbu Eropa Barat. Vlad memimpin
pasukan yang terhitung kecil ke Danau Snagov yang akhirnya berhadapan dengan
musuh. Pada bulan Desember tahun 1476 akhirnya ia meninggal dunia dalam perang
tersebut
Ada berbagai
spekulasi mengenai kematiannya. Konon di antara prajurit-prajuritnya terdapat
pembunuh bayaran dari lawan-lawan Dracula, mencari celah agar dapat membunuh
Dracula di saat lengah. Versi lain mengatakan bahwa ia dibunuh seorang prajurit
Turki Utsmaniyah yang menyamar sebagai pelayan. Sultan Mehmed II telah
membentuk unit khusus bernama Yanisari yang tujuan utamanya adalah membunuh Dracula.
Pada saat menjelang kematiannya, salah seorang Yanisari berhasil menyusup dan
membunuh Dracula di saat sedang istirahat. Ia juga diceritakan meninggal
terbunuh oleh prajuritnya sendiri karena berpakaian seperti prajurit Turki
Utsmaniyah saat Dracula menyamar untuk memasuki pertahanan musuh.
Bagaimanapun
terbunuhnya Dracula, semua mengarah pada satu akhir. Kepalanya dipenggal dan
dibawa ke Konstantinopel sebagai bukti, lalu jasad tanpa kepalanya dibuang ke
sungai dan ditemukan di tepian Danau Snagov oleh biarawan Snagov. Mereka
membawanya ke Gereja Snagov sesuai permintaannya.
Dalam serial
Fate, ia memiliki noble phantasms yang bernama "Kazikli Bei" dan
"Legend of Dracula". "Kazikli Bei" sendiri sempat
diperlihatkan dalam animenya, yakni ribuan tombak yang keluar dari tanah untuk
menyula para lawannya.
No comments:
Post a Comment